[Kilas Buku] Sang Penjaga Waktu - Mitch Albom
Karya milik Mitch Albom yang berkisah tentang waktu ini sebetulnya sudah cukup lama saya selesaikan. Berawal dari mendengar rekomendasi seseorang di media massa tentang buku ini, ketemu di Gramedia, dapat diskon pula.
Di awal membaca, saya merasa cukup bosan dan kurang cocok dengan alur yang serasa melompat-lompat. Tapi saya menemukan sesuatu yang berkesan di halaman 17.
"Cobalah membayangkan hidup tanpa menghitung waktu. Barangkali kau tidak akan bisa. Kau sudah tahu tentang bulan, tahun, dan hari. Ada jam di dindingmu, atau di dasbor mobilmu. Kau mempunyai jadwal, kalender, waktu untuk makan malam atau ke bioskop. Tetapi di sekitarmu tak ada yang menghitung waktu. Burung-burung tidak terlambat. Anjing tidak perlu melihat jam tangan. Rusa tidak ribut-ribut tentang hari-hari ulang tahun yang telah lewat. Hanya manusia yang mengukur waktu. Hanya manusia yang menghitung jam. Itu sebabnya hanya manusia yang mengalami ketakutan hebat yang tidak dirasakan makhluk-makhluk lainnya. Takut kehabisan waktu."
Saya tetap melanjutkan membaca buku ini hingga tuntas, meskipun melalui jeda yang cukup panjang. Ternyata keputusan itu membawa saya kepada rasa syukur karena telah memutuskan untuk membaca buku ini. Buku yang bagus dan sarat makna. Terlebih, saya menyukai bagaimana penulis menyuguhkan kisah pada pertengahan menuju akhir cerita.
Buku ini mengisahkan seorang lelaki bernama Dor yang merupakan awal ditemukannya "waktu". Ia terperangkap dalam sebuah gua selama ribuan tahun. Di dalam gua, ia mendapatkan hikmah yang sangat berharga mengenai waktu. Mengapa ia menghitung waktu, mengapa Tuhan menciptakan waktu, ada malam dan siang. Serta bagaimana rasanya setiap hari selama ribuan tahun mendengarkan keluh kesah manusia tentang waktu -- ingin menghentikan waktu atau bahkan ingin waktu cepat berlalu.
Hingga pada akhirnya ia dapat keluar dari dalam gua, menemui dua orang yang hidup di masa modern, jauh ribuan tahun sejak awal mula Dor terkurung di dalam gua. Di masa itu, Dor memperoleh sebuah "kemampuan ajaib" yakni dapat menghentikan waktu.
Dor datang ke kehidupan Victor dan Sarah (dua orang yang selalu ia dengar suaranya sejak di dalam gua) dengan sebuah misi penting. Dua orang yang memiliki keinginan berbeda. Hentikan. Dan satu masa kehidupan lagi. Dua orang yang memikul kesedihan serta masalahnya masing-masing kemudian bertemu dengan sang penemu waktu, orang di bumi yang pertama kali mengukur waktu siang dan malam.
Selamat membaca.
Untuk versi Bahasa Indonesia, saya membaca Sang Penjaga Waktu yang telah dialihbahasakan oleh Tanti Lesmana.